You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Alami Pendangkalan, Dermaga Pulau Tidung Dikeruk
.
photo Suparni - Beritajakarta.id

Dermaga Pulau Tidung Dikeruk

Dermaga Pulau Tidung, Kepuluan Seribu Selatan yang mengalami pendangkalan saat ini sedang dalam proses pengerukan. Sehingga kapal penumpang dan kapal dinas bisa kembali sandar tanpa antre akibat penyempitan dermaga labuh.

Diprediksi tiga bulan selesai, sehingga tidak lagi terjadi overload antrean kapal yang akan menaikan dan menurunkan penumpang

"Dengan dikeruk lebih dalam dan dilebarkan, kapal-kapal dapat sandar dulu sebelum menurunkan penumpang di dermaga," ujar Surahman, Lurah Pulau Tidung, Rabu (27/1).

Menurutnya, selama ini penumpang harus loncat dari satu kapal ke kapal lain untuk dapat naik maupun turun kapal di Dermaga Pulau Tidung. Sementara untuk proses pengerukan, diperkirakan bisa selesai dalam tiga bulan.

Dermaga Pulau Tidung Dinilai Sudah Terlalu Sempit

"Diprediksi tiga bulan selesai, sehingga tidak lagi terjadi overload antrean kapal yang akan menaikan dan menurunkan penumpang," tandasnya.

Dermaga labuh di Pulau Tidung dibagi menjadi dua jalur, khusus untuk kapal yang berasal dari Dermaga Kali Adem dan Dermaga Rawasaban, Tangerang, Banten. Kedua jalur kapal tersebut kini mengalami pendangkalan dan penyempitan, sehingga terjadi antrean kapal saat musim kunjungan wisatawan tinggi.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pramono Anung Siap Ikuti Prosesi Pelantikan Sebagai Gubernur DKI

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2699 personTiyo Surya Sakti
  2. Jakarta International Stadium Resmi Jadi Markas Persija

    access_time20-02-2025 remove_red_eye2248 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Alumni Menwa UPNVJ Tanam Mangrove di Hutan Angke Kapuk

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1679 personNurito
  4. Kebakaran di Gedung Pasar Raya Blok M Berhasil Dipadamkan

    access_time19-02-2025 remove_red_eye1052 personTiyo Surya Sakti
  5. Pemprov DKI akan Gelar Pasar Pangan Murah di 193 Lokasi

    access_time22-02-2025 remove_red_eye1019 personBudhi Firmansyah Surapati